Segmen
ketiga ini saya akan membagikan tentang 15 alasan enggan berjilbab, berikut
ulasannya :
1.
Belum siap
Ini alasan yang sering dikemukan
kebanyakan dari kita. Berjilbab bukan alasan siap atau tidak siap karena ini
merupakan suatu kewajiban, sesuai dengan firman Allah SWT dalam QS.Al-Ahzab
ayat 59 dan QS.An-Nuur ayat 31. Seorang wanita diwajibkan untuk mengenakan
jilbab semenjak ia sudah baligh, dan ukuran baligh ketika seorang wanita telah
mengalami haid (menstruasi).
2.
Ketakutan diri, belum bisa istiqomah
dalam menggunakan jilbab
Jangan menyerah sebelum berusaha.
Belum mencoba saja sudah mengeluh. Dalam mengenakan jilbab tentunya banyak
godaan yang mampir di hati, namun lakukan berjilbab ini karena perintah Allah
SWT, insyaAllah akan diberikan kemudahan dan menjadi istiqomah, amin.
3.
Ada keinginan untuk berjilbab tapi
merasa belum pantas karena masih sering berbuat dosa
Kenakan jilbab perlahan, dan rasakan
manfaatnya. Anda akan berpikir berkali-kali untuk melakukan suatu dosa karena
ada penghalangnya, yaitu jilbab. Jadikan jilbab anda itu sebagai filter dari
hal-hal negatif yang menjerumus pada dosa.
4.
Pengen mengenakan jilbab ketika
sudah menikah
Kenapa harus menunggu ketika sudah
menikah ? Mulailah dari sekarang, perlahan, dan istiqomah. Bukankan anda
akan bisa lebih menjaga ragawi anda dari laki-laki lain dan hanya memberikan
pada suami anda saja. Itu adalah dambaan dari setiap lelaki, mendapatkan
seorang istri yang masih orisinil.
5.
Konsekuen memakai jilbab, jauh dari
jodoh dan pekerjaan ?
Urusan jodoh dan pekerjaan itu hanya
hak Allah SWT, manusia hanya menjadi perantaranya. Istiqomahlah dalam
berjilbab, Insya Allah akan ada rejeki yang datang tanpa diduga-duga dan jodoh
yang telah dipersiapkan untuk anda kelak, ingat suatu hadist “...Seorang wanita
baik hanya untuk lelaki baik, dan seorang wanita buruk hanya untuk seorang
lelaki buruk pula. Perbaiki diri anda, jodoh anda itu adalah cerminan dari diri
anda, ingin dapat yang baik ? Baikilah diri anda dulu.
6.
Ada niat untuk berjilbab namun takut
disangka pengikut golongan ekstremis
Beberapa golongan memang menggunakan
jilbab dengan menutup semua bagian tubuh kecuali bagian mata, kadang ini
menimbulkan stigma di masyarakat tentang Islam sendiri. Terlebih sesudah
kejadian pem-bom-an gedung di salah satu negara Barat, yang pada akhirnya
menjadi stigma buruk bahwa Islam identik dengan teroris. Namun janganlah takut
dengan omongan orang, takutlah hanya pada Allah SWT.
7.
Belum mendapatkan hidayah dari Allah SWT untuk
berjilbab
Hidayah bukan untuk ditunggu tapi
dijemput. Janganlah berdiam diri untuk menunggu hidayah itu datang menghampiri
kita, tapi kita yang menghampiri hidayah itu. Sama saja ketika seorang mualaf
mendapatkan hidayah dari Allah SWT untuk masuk Islam namun tidak
menjalankan segala perintah-NYA dan menjauhi semua larangan-NYA.
8.
Masih terganjal dengan keinginan
memakai baju-baju modis yang lagi trend.
Keinginan ini tidak terbendung,
terlebih kita seorang wanita yang notabene menyukai untuk shopping/berbelanja.
Tapi tak ingin kan kita meninggal dalam keadaan belum berjilbab ? Tahukah anda
siksa bagi wanita yang meninggal sebelum ia menutup auratnya ? Dia akan disiksa
dengan cara digantung secara terbalik, kepala dibawah dengan rambut terurai dan
kaki di atas, selama banyaknya rambut yang mereka miliki, Na’udzubillahi min
dzalik.
9.
Mempunyai rambut yang indah, takut
dibilang orang “Jadi enggak cantik, karena berjilbab dan keindahan rambut
menjadi tertutupi.”
Beberapa kelebihan mengenakan jilbab
adalah melindungi rambut kita dari sinar matahari, tak perlu berpanas-panas,
karena di bawah jilbab kepala lebih dingin. Dan keindahan rambut yang menjadi
mahkota bagi setiap wanita ini hanya dapat dinikmati orang-orang khusus,
termasuk suami anda. Dalam segmen tips saya akan berbagi tentang perawatan
rambut agar tetap indah dan terjaga meskipun berjilbab, terus simak ulasannya
ukhti J
10. Terlihat
jelek ketika memakai jilbab
Pasti di antara kita sering mengeluh
jika memakai jilbab keliatan pipinya cubby jadi lebih gendut atau
apalah. Itu hanya satu alasan kita saja untuk menunda bahkan tidak menggunakan
jilbab untuk menutup aurat, semoga tidak. Justru dengan berjilbab anda akan
dapat melindungi semua asset keindahan tubuh yang telah dititipkan oleh Allah
SWT untuk anda, ibarat buku yang disampuli dengan buku tanpa sampul, maka akan
nampak lebih indah dan terawat yang disampuli bukan ?
11. Masih doyan kluyuran,
maen, nonton konser ini-itu, yang kurang pantas untuk orang berjilbab
Tak dipungkiri untuk usia remaja
apalagi masuk dalam kawasan ABG, saya juga pernah mengalaminya, dimana
keinginan untuk main dengan teman-teman sebaya begitu tinggi, untuk sekedar
nongkrong sampai belajar kelompok. Maka segeralah kenakan jilbab anda dan tutupilah
aurat anda, secara tidak langsung jilbab anda itu akan mencegah anda untuk
berbuat yang dilarang agama serta pergi ketempat-tempat yang kurang bermanfaat.
12. “Gerah
banget kalau pake jilbab, apalagi kemarau.”
Saya juga pernah mengalami perasaan
seperti ini, kepala gerah, wajah jadi agak belang antara yang tertutup dan
tidak tertutup. Apalagi kalau kemarau, rasanya pengen dilepas aja jilbabnya dan
langsung kipas-kipas. Tapi kalau anda mengenakan jilbab dengan berbahan yang
nyaman dan tidak menyerap panas maka akan mengurangi rasa gerah yang menerpa
kepala anda.
13. Ngerasa
ribet kalau pake jilbab
“Ah ribet banget si, mesti dijepit,
diputer-puter dan lain-lainya mending juga enggak usah pakai jilbab,” pernah
mengeluh seperti ini ? Saya yakin di antara kita banyak yang mengeluh. Gunakan
jilbab sesederhana dan se-simple mungkin, jangan sampai karena mengikuti
trend anda jadi malas untuk berjilbab karena “keribetan” yang anda
lakukan sendiri, yang penting berjilbab itu dapat menutup aurat tak perlu
berlebihan.
14. Masih
meragukan kalau berjilbab itu adalah kewajiban bagi wanita
Masih ragu dengan perintah menutup
aurat yang ditujukan khusus hanya untuk ciptaan Allah SWT yang bernama wanita ?
Coba buka Al-Qur’an dan baca surah Al-Ahzab ayat 59 dan An-Nuur ayat 31, pahami
maknanya, adakah keraguan masih menganjal di hati anda ?
15. Ada anggapan
untuk menjilbabi hati kemudian baru menjilbabi tubuh
Ini hanya pandangan segelintir orang saja, kadang
ditemui orang yang berjilbab tapi perilakunya seperti tidak berjilbab, tetap
melakukan perbuatan yang dilarang agama. Dari sinilah muncul pendapat ini,
“mending njilbabin hati dulu baru njilbabin badan”, banyak kok yang berjilbab
namun tetap berbuat dosa. Maka dari itu mulai berjilbab secara perlahan,
menyenangkan diri untuk berjilbab maka akan timbul suatu kenikmatan untuk
mengenakan jilbab tentu saja ini karena Allah SWT bukan karena tuntunan
manusia.
Semoga
bermanfaat dan sebarkan pada wanita yang lain !
Source
: Majalah Aulia No. 02 Tahun X Ramadhan-Syawal 1433 (Agustus 2012)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar